Tinggal di Rumah Orang Tua
Biasanya nih,
kalau si cewek/istri adalah anak bungsu, dia diminta untuk jagain orang tuanya.
Nah, buat kamu yang jadi suami, bisa ikut tinggal di rumah orang tua cewek lho.
Keuntungan:
•Bisa lebih
dekat dengan orang tua
•Biaya tempat
tinggal bisa ditekan, karena ngumpul sama mertua
•Biaya yang
lain-lain seperti makan, air, listrik, dll bisa lebih dihemat karena tinggal
bareng satu rumah
Kerugian:
•Biasanya jika
kalian ada masalah, terpaksa orang tua juga ikut tau
•Relationship
mertua-menatu antara ayah si istri dengan si suami biasanya agak sensitif. Uy
•Daerah privasi
kalian lebih sedikit
Pada dasarnya kita hanya butuh jarak untuk menghindari konflik batin yang kerap terjadi antara mertua dan menantu. Selain itu jarak juga berfungsi untuk mengundang hadirnya rasa rindu antara orang tua atau mertua dengan anak atau menantu.
Nge-kost
Biasanya kost
pasutri tidak terlalu mahal, cukup terjangkau dan ada beberapa yang dilengkapi
dengan fasilitas dapur umum. Dengan menetap di tempat kos kamu bisa lebih hemat
apalagi kost di jakarta yang kota besar karena biasanya lebih murah daripada
mengontrak rumah, dan bisa memilih lokasi yang dekat dengan tempat kerja.
Karena tempat kos biasanya berlokasi di daerah-daerah strategis. Selain itu,
jika kamu atau pasangan masih kuliah, menyewa kost bisa lebih hemat
dibandingkan apartemen atau membeli rumah. Tinggal di kamar kost mungkin lebih
murah daripada menyewa apartemen. Beberapa tempat kost juga berada di lokasi
yang cukup strategis. Namun perlu dipikirkan perlindungan terhadap privacy
keluarga karena kamar kost biasanya berdempetan dan penghuni kost terdiri dari
berbagai lapisan masyarakat dengan pembawaan pribadi masing-masing.
Mengapa Memilih Sewa Rumah?
Keuntungan dari
sewa rumah adalah kamu dan pasangan dapat memulai menapaki hidup baru tanpa
campur tangan orang tua dan keluarga. Biaya yang dikeluarkan pun tidak sebesar
membeli rumah, dengan model, lokasi dan fasilitas yang bervariasi bergantung seberapa
besar anggaran yang kamu sediakan. Sementara kerugian dari mengontrak rumah
adalah, meski setiap bulan mengeluarkan uang, namun rumah yang kamu tempati
tersebut akan tetap menjadi milik si empunya rumah dan tidak akan menjadi milik
kamu. Sementara kalau ngontrak, bayar sewanya dihitung tahunan. Memang, butuh
biaya besar untuk pasangan membayar biaya kontrakan, tetapi minimal setahun
mereka tidak pindah tempat tinggal. Apalagi kalau lingkungan sudah cocok satu
sama lain dan dekat dengan tempat kerja, misalnya kantor kamu atau pasanganmu
berada di daerah Jakarta selatan jadi kamu bisa sewa rumah di jakarta selatan juga.
Hidup lebih tenang karena tidak setiap bulan nyisihin biaya buat bayar kostan.
Tertarik mengontrak rumah dalam waktu dekat? Pastikan kamu dan pasangan
mengingat hal-hal di atas, ya! Pastikan pula kalian menyiapkan segala
sesuatunya secara matang, sehingga suasana rumah benar-benar nyaman meskipun
masih berstatus sebagai rumah kontrakan. Selain itu, pastikan juga kondisi
keuangan dalam status aman atau stabil meski harga sewa rumah yang kamu dan
pasangan pilih lumayan mahal.
Sambil menyusun
rencana membeli rumah pribadi tetaplah bersyukur atas segala karunia Sang
Illahi.
(dw)
No comments:
Post a Comment